Setiap tanggal 24 Maret diperingati sebagai hari Tuberculosa (TB) secara serentak di seluruh dunia untuk meningkatkan kesadaran mengenai penyakit tuberkulosa dan diingatkan kembali untuk menanggulangi penyakit TB tersebut.
Tema yang diusung untuk Hari TB Sedunia 2016 adalah “United to End TB“, sedangkan tema nasional untuk Hari TB Sedunia 2016 adalah “Gerakan Keluarga Menuju Indonesia Bebas TB” melalui Gerakan “Temukan TB, Obati Sampai Sembuh (TOSS TB)”
Tuberkulosis (Tuberculosis, disingkat Tbc) atau TB (singkatan dari Tubercle bacillus), merupakan suatu penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri tahan asam yang disebut Myobacterium tuberculos (disingkat Mtb atau Mtbc). TB biasanya menyerang paru-paru, namun bisa juga menyerang bagian tubuh lainnya, seperti sistem saraf pusat, sistem kelenjar getah bening, tulang dan lainnya.
Faktor risiko menderita TB:
Tanda dan gejala penyakit TB:
Pencegahan:
Pengobatan:
Pengobatan pada TB merupakan pengobatan yang sulit dan dapat berlangsung berbulan-bulan karena struktur dan komposisi kimia dinding sel mikrobakteri yang tidak biasa yang menahan obat masuk sehingga antibiotik tidak efektif.
Pengobatan TB sangat tergantung pada kasus TB tersebut:
Kasus baru:
Pada kasus baru di mana penderita belum pernah menderita dan melakukan pengobatan TB maka pengobatan yang dianjurkan adalah 6 bulan obat Rifampicin, Isoniazid, Pyrazinamide, dan Ethambutol untuk 2 bulan pertama dan Rifampicin dan Isoniazid untuk 4 bulan selanjutnya. Apabila penderita kebal terhadap obat Isoniazid maka dapat ditambahkan Ethambutol pada 4 bulan berikutnya.
Kasus kambuhan :
Pada kasus kambuhan di mana penderita pernah menderita dan melakukan pengobatan TB maka penting untuk mengetahui antibiotik yang sensitif terhadap pengobatan TB tersebut. Karena pada kasus kambuhan rentan sekali jadi multiple drug-resistent (MDR-TB) di mana obat TB yang digunakan tidak dapat melawan kuman TB. Jika multiple drug-resistant TB (MDR-TB) terdeteksi, direkomdendasikan pengobatan dengan paling tidak empat jenis antibiotik efektif selama 18–24 bulan.
Fakta mengenai TB:
Source :*www.ppti.info, *www.stoptb.org,www.who.int, www.stoptbindonesia.org